Senin, 05 Desember 2011

INFLEKSI DAN DERIVASI DALAM BAHASA MUNA

 Infleksi
Infleksi adalah bentuk afiks yang tidak mengubah kelas kata. Berikut ini adalah afiks yang yang bergabung dengan kata dasar tetapi tidak mengubah bentuk atau kalas kata tersebut.
    Prefiks me-
Prefiks me- melekat pada verba dengan makna melakukan pekerjaan.
Contoh:
me- + ghau-------------meghau    = memasak
me- + haro-------------meharo        = menyapu
me- + ghonto----------meghonto    = menutup
me- + uta--------------meuta        = memetik
me- + basha-----------mebasha    = membaca
me- + ghondo--------meghondo    = melihat
me- + gholi------------megholi        = membeli
me- + aso--------------meghonto    = menjual
me- + dhaha----------medhadha    = membuat sayur
me- + tisa--------------metisa        = menanam
me- + rabhu----------merabhu        = membuat
me- + soso------------mesoso        = merokok
me- + tagho----------megtagho    = menadah
   Prefiks mo-
Prefiks mo- melekat pada verba dengan makna melakukan pekerjaan.
Contoh:
mo- + tehi-------------motehi         = takut
mo- + lodo-------------molodo     = tidur
mo- + roghu-----------moroghu     = minum
mo- + rombu-----------morombu     = gemuk
mo- + ghae-------------moghae     = menangis
mo- + hangka----------mohangka     = ngorok
mo- + wule-------------mowule     = capek
mo- + rubhu------------morubhu     = mengecilkan
mo- + ndawu-------------mondawu     = jatuh
mo- + kesha--------------mokesha     = bagus
    Prefiks pa-
Prefiks pa- mengandung makna orang yang mempunyai pekerjaan.
Contoh:
pa- + bhaguli-------pabhaguli    = pemain kelereng
pa- + kasti----------pakasti    = pemain bola kasti
    Prefiks po-
Prefiks po- men.gandung makna orang yang melakukan pekerjaan.
    Prefiks po- melekat pada verba dengan arti “saling melakukan”.
Contoh:
po- + rambi----------------porambi        = saling pukul
po- + kambage-------------pokambage    = saling bercanda
po- + sepha-----------------posepha    = saling menedang
po- + tola-------------------potola        = saling memanggil
po- + tengki----------------potengki    = saling melempar
po- +hela--------------------porambi    = saling menarik
    Prefiks po- melekat pada nomina dengan arti melakukan apa yang disebut kata dasar.
Contoh:
po- + foli-------------pofoli    = bermain foli
po- + bhaguli---------pofoli    = bermain kelereng
   Prefiks fo-
    Prefiks fo- melekat pada nomina dengan makna “menyuruh melakukan bentuk dasar”.
Contoh:
fo- + tongko ------------------ fotongko     = pakaikan kalung
fo- + bura --------------------- fobura     = pakaikan bedak
fo- + pumpu------------------  fopumpu     = pakaikan bandol
fo- + gege --------------------- fogege     = pakaikan ikat pinggang
    Prefiks fo- melekat pada nomina dengan makna “perintah melakukan sesuatu”.
Contoh:
fo- + ndawu --------------- fondawu     = jatuhkan
fo- + intara ---------------- fointara        = pegangkan
fo- + lengka --------------- folengka    = suruh buka
fo- + suli------------------- fosuli        = suruh pulang
fo- + fuma ---------------- fofuma        = suruh makan
fo- + bashi ---------------- fobashi        = panggilkan
    ka-
    Prefiks ka- melekat pada verba mengandung makna “pelaksanaan prefiks fo- melekat pada nomina dengan makna perintah melakukan sesuatu” .
fo- + ndawu --------------- fondawu     = jatuhkan
fo- + intara ---------------- fointara        = pegangkan
fo- + lengka --------------- folengka    = suruh buka
fo- + suli------------------- fosuli        = suruh pulang
fo- + fuma ---------------- fofuma        = suruh makan
fo- + bashi ---------------- fobashi        = panggilkan

Prefiks ka- juga mempunyai makna “pekerjaan” atau “yang di.....”
Contoh:
ka- + hole----------------kahole    = sudah digoreng
ka- + seli---------------- kaseli    = sudah digali
ka- + uta------------------kauta    = sudah dipetik
ka- + rabhu---------------karabhu    = sudah dibuat
ka- + bhera---------------kabhera    = sudah dipotong
ka- + tudu----------------katudu    = sudah disambung
ka- + kamba--------------kakamba    = sudah direndam

Ada pula ka- yang mirip dengan awalan atau prefiks. Namun, ka- tersebut sesungguhnya bukan prefiks melainkan singkatan “kala”.
Contoh:
kala + sangke---------------kaasangke    = pergi ambil
kala + ghoro---------------- kaaghoro    =  pergi buang
kala + hela-------------------kaahela    = pergi tarik
kala + feapi------------------kaafeapi    = pergi hitung
kala + tofali-----------------kaatofali    = pergi pukul
kala + sepa------------------kaasepa    = pergi tendang
kala + ghondo---------------kaaghondo    = pergi lihat
kala + tengki----------------kaatengki    = pergi lempar
    Prefiks ka- melekat pada adjektif mengandung makna “sangat, sekali”.
ka- + tembe------------------katembe    = tawar sekali
ka- + kolo--------------------kakolo    = kecut sekali
ka- + paghi------------------kapaghi    = pahit sekali
ka- + lala---------------------kalala        = pedis sekali
ka- + lea---------------------katembe    = sakit sekali
ka- + seke--------------------kaseke        = sempit sekali
ka- + dagho-----------------kadagho    = pelit sekali
ka- + lalesa------------------kalalesa    = sangat luas
ka- + rondo------------------karondo    = sangat gelap
ka- + ntalea------------------kantalea    = sangat terang
ka- + rindi-------------------karindi        = sangat dingin
ka- + ria----------------------karia        = sangat ribut
    ko-
Prefiks ko- pada nomina dengan makna “mempunyai”.
ko- + oto---------------------kooto        = mempunyai mobil
ko- + kanda------------------kokanda        = mempunyai luka
ko- + ana---------------------koana        = mempunyai anak
ko- + tuna--------------------kotuna        = mempunyai tunas
ko- + ragha ------------------koragha        = berdahan
ko- + kambea----------------kokambea        = berbunga
ko- + otu---------------------kootu        = mempunyai kutu
Ada beberapa bentuk ko- yang mirip dengan ko- tetapi sebenarnya bentuk itu adalah singkatan dari “koise” yang artinya “jangan” atau “larangan”.
Contoh:
koise + fotaa-----------------koofotaa        = jangan tertawa
koise + ghae-----------------kooghae        = jangan menangis
koise + sabha-----------------koosabha        = jangan susah
koise + felei-----------------koofelei        = jangan kabur
koise + foro-----------------kooforoghu    = jangan minum
koise + tende-----------------kootende        = jangan lari
koise + wule-----------------koowule        = jangan capek
koise + intaghi---------------koointaghi    = jangan tunggu
koise + bisara----------------koobisara        = jangan bicara
koise + ria--------------------kooria        = jangan ribut
    piki-
    Prefiks piki- melekat pada verba dengan makna “menyuruh melakukan sesuatu dengan segera/dengan cepat”.
Contoh:
piki + rabu------------------- pikirabu    = cepat buat
piki + tofa------------------- pikitofa    = cepat mencuci
piki + sangke---------------- pikisangke    = cepat angkat
piki + rambi----------------- pikirambi    = cepat pukul
piki + lodo------------------- pikilodo    = cepat tidur
piki + wanu------------------- pikiwanu    = cepat bangun
piki + songko----------------- pikisongko    = cepat tertutup
piki + lengka-------------------pikilengka    = cepat terbuka
piki + kadiu------------------- pikikadiu    = cepat mandi
piki + tuna-------------------   pikituna    = cepat bertunas
piki + kambea---------------- pikambea    = cepat berbunga
piki + kobakhe--------------- pikibakhe    = cepat berbuah
piki + tanta------------------- pikitanta    = cepat gugur
piki + gaa--------------------- pikigaa    = cepat kawin

    Prefiks piki- melekat pada adjektif dengan makna “proses terjadinya suatu keadaan berlangsung dengan cepat”.
Contoh:
piki + rombu------------------- pikirombu        = cepat gemuk
piki + sia------------------------ pikisia        = cepat hangus
piki + rubu---------------------- pikirubu        = cepat kecil
piki + bothu-------------------- pikibothu        = cepat putus
piki + wolo---------------------- pikiwolo        = cepat habis
piki + saki----------------------- pikisaki        = cepat sakit
piki + mara---------------------- pikimara        = cepat marah
piki + mowehi------------------ pikimowehi    = cepat kenyang
piki + raku---------------------- pikiraku        = cepat kotor
piki + wule---------------------- pikiwule        = cepat capek
    manso-
    Prefiks manso- melekat pada verba mengandung sesuatu makna “mempunyai sifat atau suka melakukan sesuatu yang disebut oleh bentuk dasarnya”.
Contoh:
manso + lodo------------------- mansolodo        = sering tertidur
manso + wanu------------------ mansowanu    = sering bangun
manso + songko---------------- manso songko    = sering tertutup
manso + lengka----------------- mansolengka    = sering terbuka
manso + tuna-------------------  mansotuna    = sering bertunas
manso + kambea---------------- mansokambea    = sering berbunga
manso + kobakhe--------------- mansobakhe    = sering berbuah
piki + tanta----------------------- mansotanta    = sering gugur
manso + gaa--------------------- mansogaa        = sering kawin

    Prefiks manso- melekat pada adjektif dengan makna “sering mengalami apa yang disebut bentuk dasar”.
Contoh:
manso + sia------------------------ mansosia    = sering hangus
manso + wolo---------------------- mansowolo    = sering habis
manso + saki----------------------- manso saki    = sering sakit
manso + amara--------------------- mansoamara    = sering marah
manso + tehi----------------------- mansotehi    = sering takut
    ti-
Prefiks ti- sama dengan ter- dalam bahasa Indonesia.
Contoh:
ti- + wora------------------------------tiwora    = terbuka
ti- + hela-------------------------------tihela    = tertarik
ti- + bhalole---------------------------tibhalole    = terguling
ti- + seli--------------------------------tiseli    = tergali
ti- + bogha-----------------------------tibogha    = terpecah
ti- + tunu-------------------------------titunu    = terbakar



    se-
Prefiks se- menyatakan bilangan sama dengan se- dalam bahasa Indonesia.

Contoh:
se- + kantawu-------------------sekantawu    = satu tumpukan
se- + kampunu------------------sekampunu    = satu rumpun
se- + pasa------------------------sekantawu    = satu tumpukan
se- + tonde-----------------------setonde    = satu gelas
se- + imbere---------------------seimber    = satu ember
se- + guda------------------------seguda        = satu gudang
se- + losi-------------------------selosi        = satu lusin
se- + lambu----------------------selambu    = satu rumah
se- + kalodoha------------------sekalodoha    = satu tempat tidur
se- + kamara--------------------sekamara    = satu kamar
se- + sikola----------------------sesikola    = satu sekolah
    Sisipan
    Sisipan –um- bertindak sebagai sisipan apabila kata tempat melekatnya itu berawal dengan fonem /p/ atau /f/ atau vokal.
-um- + ota-------umota-------mota    = akan memetik
-um- + aso-------umaso------maso    =akan  menjual
-um-+ pumpu--umpumpu--ummumpu---umumpu---mumpu =akan memakaikan bandol
-um- + intara ---umintara---mintara    = akan memegang
    Sisipan –um- sebagai sisipan apabila kata tempat melekatnyab tidak berawal dengan fonem:/p/, /b/, /m/, /w/, /ny/, /f/, /b^h/
-um- + ghau-------------gumhau    = akan memasak
-um- + haro-------------humaro    = akan menyapu
-um- + ghonto----------ghumonto    = akan menutup
-um- + ghondo--------ghumondo    = akan melihat
-um- + gholi------------ghumoli    = akan membeli
-um- + dhaha----------dhumadha    = akan membuat sayur
-um- + tisa--------------tumisa        = akan menanam
-um- + tagho----------tumagho    = akan menadah
-um- + lodo-------------lumodo     = akan tidur
-um- + hangka----------humangka     = akan ngorok
    Sisipan –um- kosong (zero) apabila kata tempat melekatnya berawal dengan /w/, /b^h/, /b/, dan /m/.
Contoh:
-um- + wholo ---------------- wholo    = akan habis
-um- + wura ----------------- wura        = akan melihat
-um- + bhari ---------------- bhari        = akan banyak
-um- + bhera------------------bhera        = akan dipotong
-um- + bisara------------------bisara    = akan bicara
    Sufiks
    –ghoo
    Sufiks –ghoo melekat pada verba dengan makna benefektif dan kausatif.
lengka + -ghoo---------------lengkaghoo    = bukakan
rabhu   + -ghoo---------------rabhughoo    = buatkan
tambu + -ghoo---------------tambughoo    = timbakankan
hela     + -ghoo---------------helaghoo    = tarikkan
hobha  + -ghoo---------------hobhaghoo    = tumpahkan
lengka + -ghoo---------------lengkaghoo    = bukakan
ghoro  + -ghoo---------------ghoroghoo    = buangkan
buri     + -ghoo---------------burighoo    = tuliskan
basha + -ghoo---------------bashaghoo    = bacakan
ghondo + -ghoo-------------ghondoghoo    = lihatkan
    Sufiks –ghoo melekat pada adjektif dengan makna “membuat jadi”.
Contoh:
ere + ghoo------------------ereghoo    = berdirikan
horo + -ghoo---------------horoghoo= terbangkan
    Sufiks –ghoo yang mempunyai makna “supaya”.
Contoh:
omowehi + ghoo-------------omowehighoo    = supaya kenyang
omoghosa + ghoo-------------omoghosaghoo    = supaya sehat
omowule + ghoo-------------omowuleghoo    = supaya lelah
omotehi + ghoo-------------omotehighoo        = supaya takut
omobhala + ghoo-------------omobhalaghoo    = supaya besar
omotaa + ghoo-------------omotaaghoo        = supaya tertawa
    –i
Contoh:
angka + - i ------------angkahi    =singgah(i)
tawu +  - i--------------tawuni    timba(i)
    –mo
Sufiks –mo menyatakan makna “sudah” dan “lah”.
Contoh:
nosuli + mo------------nosulimo    = (ia) sudah pulang
notehi + mo------------notehimo    = (ia) sudah takut
nokesa + mo----------nokesamo    = (ia) sudah pulang
nopasole + mo---------nopasolemo    = (ia) sudah ganteng
nokadho + mo------------nokadhomo    = (ia) sudah berani
nowanu + mo------------nowanumo    = (ia) sudah bangun
nosampu + mo-------nosampumo    = (ia) sudah turun
nofoni + mo--------------nofonimo    = (ia) sudah naik
    Derivasi
Derivasi adalah afiks yang mengubah kelas kata ketika melekat dengan kata dasar.
Contoh:
    fuma (KK)          kafumaha (KB)
    makan                     makanan
    foroghu (KK)        kaforoghuha(KB)   
     minum                  minuman
    tambu (KK)        katambu (KB)
   menimba                  timba
    daoa (KK)            kadaoa (KB)
     pasar                 jualan
    ghau (KK)            kaghauha (KB)
memasak                masakan
    kobo (KK)            kakobo (KB)
     ikat              pengikat
    late (KK)            kaelateha (KB)
tinggal             tempat tinggal
    tisa (KK)            katisa (KB)
tanam              tanaman
    hole (KK)            kahole (KB)
goreng              gorengan   
    basa (KK)            kabasaha (KB)
membaca                 bacaan

Latihan:
lumpa-------lumpaghi    = lompat(i)
horo---------horomi    = terbang(i)
doli----------dolifi    = balil(i)
runsa--------runsapi    = simpankan(i)
suliki--------suliki    = pulang(i)
bhini-------- bhiniti    = cubit(i)
dhaga--------dhagani    = jaga(i)
kiri----------- kirisi    = iris(i)
ali------------alihi    = bukakan
rambi---------rambiti    = pukul(i)
wogha-------woghali    = pecahlah
buru----------burusi    = cabut(i)
tumbu--------tumbuli    = pukul(i)
landa---------landaki    = pukuli
tobhe--------tobheli    = potong(i)
wembe------wembeki    = pukuli
hende-------hendepi    =dekat(i)
wawe-------wawehi    = putar(i)
tuda----------tudali    = tusuki
diu-----------diuti    = joloklah
sia------------siati    = gigit(i)
kura----------kurafi    = garuk(i)
tambu--------tambusi    = timba(i)
daho----------dahopi    =sudah(i)
goga-----------gogati    = buka(i)
wembe--------wembeki= pukul(i)
kala---------kalahi    = pergi
kini---------kiniti    =cubit(i)
panto------pantoli    = tancap(i)
ghompa---ghompali    = lempar(i)
tagho------taghofi    =tadah(i)
tabu-------taburu    =tindis
sepa--------sepali    = tendang(i)
resi---------resipi    = angkat
towe-------towesi    = belah(i)
tabu-------taburi    = menabur(i)
lensi-------lensipi    =buka(i)
landa-------landaki    = pukul(i)
tenki--------tengkili    = pukul(i)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar